Jika Anda termasuk orang yang tidak bisa jauh dari ponsel, mungkin
mulai sekarang Anda patut waspada. Rasa takut berlebihan saat berada
jauh dari ponsel bisa jadi ini adalah gejala dari nomophobia!
Ketergantungan seseorang terhadap media komunikasi kian meningkat
seiring perkembangan teknologi komunikasi yang mendukungnya.
Ketergantungan ini terjadi karena kebutuhan informasi dan komunikasi
yang makin berkembang.
Semakin canggih perkembangan teknologi, makin sulit bagi seseorang untuk melepaskan diri dari keberadaan ponsel atau gadget yang dimiliki.
Hampir di semua tempat, setiap orang sibuk dengan ponsel dan gadget
mereka masing-masing. Bahkan mereka tidak mengindahkan aktivitas sosial
di sekitarnya.
Nomophobia adalah jenis fobia yang ditandai ketakutan berlebihan jika seseorang jauh dari ponselnya. Orang yang menderita nomophobia selalu hidup dalam kekhawatiran dan selalu was-was dalam meletakkan ponselnya, sehingga selalu membawanya kemana pun pergi.
Penderita nomophobia bahkan dapat memeriksa ponselnya hingga 34 kali
sehari dan sering membawanya hingga ke toilet. Ketakutan tersebut
termasuk dalam hal kehabisan baterai, melewatkan telepon atau sms, dan
melewatkan informasi penting dari jejaring sosial.
Tim peneliti dari SecurEnvoy telah menemukan bahwa sekitar
66 persen dari pengguna ponsel mengalami nomophobia dengan tingkatan
yang berbeda. Penelitian juga mengungkap bahwa wanita 70 persen lebih
waspada dibanding pria yang hanya 61 persen saat menyimpan ponselnya.
Askmen melansir 4 gejala yang dapat dijadikan pertanda jika seseorang mengalami nomophobia, yaitu:
- Membawa ponsel kemana pun, bahkan ke kamar mandi
- Terobsesi memeriksa SMS, panggilan atau email
- Khawatir mematikan ponsel
- Sering men-charge baterei karena takut kehabisan
dikutip dari:
http://duniafitnes.com/health/apakah-anda-termasuk-nomophobia.html